17 Karesidenan Jawa dan Madura: Mengenal Lebih Dekat Wilayah Tersembunyi Indonesia
Apa Itu 17 Karesidenan Jawa dan Madura?
17 karesidenan Jawa dan Madura merujuk pada pembagian wilayah administratif di Pulau Jawa dan Pulau Madura pada masa penjajahan Belanda. Karesidenan merupakan wilayah pemerintahan yang dipimpin oleh seorang regent atau bupati, yang bertugas mengelola wilayah tersebut atas perintah pemerintah Kolonial Belanda.
Pembagian Wilayah Karesidenan Jawa dan Madura
Pembagian wilayah karesidenan Jawa dan Madura terdiri dari 17 karesidenan, yaitu:
1. Karesidenan Besuki
Karesidenan Besuki terletak di timur Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Probolinggo dan Lumajang. Wilayah ini terkenal dengan keindahan pantai-pantainya yang menawan.
2. Karesidenan Banyumas
Karesidenan Banyumas terletak di bagian tengah Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Banyumas, Cilacap, dan Purbalingga. Karesidenan ini terkenal dengan keindahan alam pegunungan dan budaya Tradisional yang kaya.
3. Karesidenan Cirebon
Karesidenan Cirebon terletak di pantai utara Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Cirebon dan Indramayu. Karesidenan ini terkenal dengan kekayaan budaya dan sejarahnya yang sangat beragam.
4. Karesidenan Madiun
Karesidenan Madiun terletak di bagian tengah Pulau Jawa, berbatasan dengan Jawa Timur dan Jawa Tengah. Daerah ini meliputi kabupaten Madiun dan Magetan. Karesidenan ini terkenal dengan keindahan alam pegunungan dan tanah pertaniannya yang subur.
5. Karesidenan Pati
Karesidenan Pati terletak di bagian tengah Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Pati dan Kudus. Karesidenan ini terkenal dengan kekayaan seni dan budaya, terutama seni pesisir.
6. Karesidenan Kedu
Karesidenan Kedu terletak di bagian barat daya Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Magelang, Boyolali, Semarang, dan Temanggung. Karesidenan ini terkenal dengan kekayaan sejarah, khususnya candi-candi Hindu dan Budha yang terdapat di kawasan ini.
7. Karesidenan Surakarta
Karesidenan Surakarta terletak di bagian tengah Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Sukoharjo dan Kota Surakarta. Karesidenan ini terkenal dengan tradisi keraton dan kesenian tradisional Jawa yang masih dilestarikan dengan baik.
8. Karesidenan Yogyakarta
Karesidenan Yogyakarta terletak di bagian selatan Pulau Jawa. Daerah ini meliputi Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul, Sleman, dan Kulon Progo. Karesidenan ini terkenal dengan kekayaan sejarah, keraton, dan kebudayaan tradisionalnya yang terjaga dengan baik.
9. Karesidenan Kedu-Pelosok
Karesidenan Kedu-Pelosok terletak di bagian barat daya Pulau Jawa. Daerah ini meliputi kabupaten Magelang, Temanggung, Wonosobo, dan Banjarnegara. Karesidenan ini terkenal dengan keindahan alam pegunungannya yang memukau.
10. Karesidenan Semarang
Karesidenan Semarang terletak di bagian tengah Pulau Jawa, berbatasan dengan Laut Jawa. Daerah ini meliputi Kota Semarang dan Kabupaten Demak. Karesidenan ini terkenal dengan pelabuhan lautnya yang strategis dan potensi pariwisata baharinya.
11. Karesidenan Surabaya
Karesidenan Surabaya terletak di bagian timur Pulau Jawa. Daerah ini meliputi Kota Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, dan Gresik. Karesidenan ini adalah kawasan perkotaan dan industri terbesar di Jawa Timur.
12. Karesidenan Pasuruan
Karesidenan Pasuruan terletak di timur Pulau Jawa. Daerah ini meliputi Kabupaten Pasuruan dan Kota Probolinggo. Karesidenan ini terkenal dengan keindahan pantai-pantainya dan tanah subur yang cocok untuk pertanian.
13. Karesidenan Malang
Karesidenan Malang terletak di bagian timur Pulau Jawa, berbatasan dengan Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Bali. Daerah ini meliputi Kabupaten Malang dan Kota Batu. Karesidenan ini terkenal dengan keindahan alam, terutama pegunungan dan air terjunnya yang menakjubkan.
14. Karesidenan Tuban
Karesidenan Tuban terletak di pantai utara Pulau Jawa. Daerah ini meliputi Kabupaten Tuban dan Lamongan. Karesidenan ini terkenal dengan tradisi peternakan sapi perah dan sektor pariwisata pantainya.
15. Karesidenan Kediri
Karesidenan Kediri terletak di bagian timur Pulau Jawa. Daerah ini meliputi Kabupaten Kediri dan Blitar. Karesidenan ini terkenal dengan sektor pertanian dan industri pengolahan hasil pertaniannya.
16. Karesidenan Malang-Soerabaja
Karesidenan Malang-Soerabaja terletak di bagian timur Pulau Jawa. Daerah ini meliputi Kabupaten Malang, Kota Batu, Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo, dan Gresik. Karesidenan ini adalah wilayah metropolitan yang merupakan pusat ekonomi, industri, dan perdagangan di Jawa Timur.
17. Karesidenan Madura
Karesidenan Madura terletak di Pulau Madura. Daerah ini meliputi Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Karesidenan ini terkenal dengan budaya Madura yang khas dan tradisi kepahlawanan mereka.
FAQ
Apakah 17 karesidenan Jawa dan Madura masih berlaku hingga saat ini?
Tidak, pembagian 17 karesidenan Jawa dan Madura merupakan sistem pemerintahan kolonial Belanda yang sudah tidak berlaku lagi setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945. Saat ini, pembagian administratif di Indonesia menggunakan sistem provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan.
Apa pengaruh 17 karesidenan Jawa dan Madura terhadap perkembangan sejarah dan budaya di wilayah tersebut?
Pengaruh Karesidenan Jawa dan Madura terhadap perkembangan sejarah dan budaya di wilayah tersebut sangat besar. Pembagian wilayah administratif ini membawa perubahan dalam administrasi dan pemerintahan daerah, juga mempengaruhi perkembangan ekonomi, budaya, dan kehidupan sosial penduduk setempat.
Kesimpulan
17 karesidenan Jawa dan Madura merupakan pembagian wilayah administratif di Pulau Jawa dan Madura pada masa penjajahan Belanda. Pembagian ini memiliki peran penting dalam perkembangan sejarah, budaya, dan pemerintahan di wilayah tersebut. Meskipun sistem karesidenan sudah tidak berlaku lagi, namun warisan sejarah dan kekayaan budaya yang dihasilkan masih dapat kita lihat dan rasakan hingga saat ini. Mari kita bersama-sama melestarikan dan menghargai warisan budaya dari setiap daerah di Indonesia.
Sumber:
- Encyclopedia Britannica.
- Sejarah Indonesia.- Dokumen sejarah dari arsip Nasional Republik Indonesia.